Sudah lama nggak update blog, kali ini saya ingin bercerita tentang modus baru penipuan oleh orang Nigeria. Entah mereka benar dari Nigeria atau bukan, I don’t know… Tapi yang pasti, sejak tahun 2000-an sudah banyak modus penipuan money laundry yang mengatasnamakan investasi, alasan suaminya kecelakaan dan uangnya perlu dititipkan ke orang lain, dll. Intinya, mereka ingin mendapatkan data keuangan dan data pribadi kita untuk tujuan buruk. Kalau mereka beneran punya banyak uang, kenapa repot harus memberikannya kepada orang yang tidak dikenal, lewat email pula.
Sekarang mungkin yahoo, gmail sudah pintar, email-email seperti itu otomatis masuk ke bulk mail, junk mail, spam dll (kalau dulu, mesti hapusin satu-satu tuh email). Saya sampai mengkoleksi email-email tersebut dan saya jadikan blog, hehe..
Penipuan Oleh Orang Nigeria melalui TokoBagus
Ceritanya bermula dari sebuah notification atau pemberitahuan dari tokobagus.com bahwa ada seseorang yang meninggalkan pesan di lapak daganganku.
Karena sebelumnya nggak pernah mendapatkan pengalaman seperti ini (yang ternyata penipuan model baru lewat internet) maka saya coba menghubungi orang yang bernama Anita Dimitri itu melalui email. Dari situ si Anita meminta yang macam-macam, mulai dari desain kaos, jumlah, ukuran, warna, dll. Kami juga sudah susah payah menghitungkan total cost + shipping ke Nigeria. Terakhir pembicaraan mengenai pembayaran. Biasanya saya lebih suka transaksi melalui PayPal, karena PayPal mempunyai perlindungan untuk dana yang tidak benar, dicurigai, dll, jadi merasa lebih aman. Jika buyer tidak memiliki PayPal, mereka masih bisa membayar lewat kartu kredit, nah PayPal bisa mengatasinya.
Giliran pembayaran, dia mengatakan tidak memiliki PayPal atau kartu kredit dan memilih pembayaran transfer lewat bank. Bodohnya waktu itu suamiku yang membalas emailnya dan memberikan no rekening bank kami. Doooh… saya dah curiga dari awal, nih buyer nggak beres dan nggak perlu dilayani lagi. Makin parah ketika suamiku memberikan no rekening bank tsb. Sudah bisa ditebak kelanjutannya.. order nggak jadi dan si Anita itu menghilang, nggak pernah membalas email lagi.
Saya nggak tau akibat pemberian no rekening bank itu, mudah-mudahan sih nggak apa-apa. Saya takutnya no rekening itu dipergunakan untuk hal-hal yang tidak baik. Tapi, kalau mereka ingin mendapatkan no rekening bank dan atas nama siapa, bukankah gampang mencarinya di Internet, terutama seller Indonesia yang punya lapak di kaskus, fb online shop, multiply, dll. Sudahlah.. lupakan saja, ini menjadi pengalaman berharga, semoga kedepannya nggak terjadi lagi.
Mencegah Penipuan Lewat Internet
Beberapa hari lalu saya mendapatkan email serupa, dari tokobagus.com dan langsung ke email penipuan. Ini contoh-contoh emailnya… (klik gambar agar lebih jelas).
Versi lain email penipuan itu..
Langsung saja saya balas dengan warna font merah darah membara…
NO, THANK YOU. YOU ARE scammers. WE WILL NOT BELIEVE YOU!!!
Dan jawabannya pun begini..
Hahaha..
Jadi, bagi kamu yang juga mempunyai lapak di tokobagus.com hati-hati terhadap penipuan model baru ini. Bukan berarti menyalahkan tokobagus, tetapi karena pintarnya si penipu mencari segala cara dan celah untuk menipu korbannya. Waspadalah.. waspadalah..