Perusahaan sekelas Jiniso Jeans yang besar seharusnya bisa jauh lebih baik dalam berbisnis. Peraturan jual beli mereka perlu diubah. Berikut adalah keluh kesahku belanja celana jeans di Jiniso.
Pada tanggal 2 Juni 2023, aku membeli celana jeans jiniso lewat official tiktok shop mereka. Pada saat live streaming, aku menanyakan pada host kalau BB 50 kg untuk celana jeans tipe hangover baiknya ambil size apa? Host menyarankan untuk mengambil size 28. Oke baiklah aku checkout dan membayar untuk size 28 celana jeans jiniso tersebut.
Daftar Isi Artikel
Celana Jeans Jiniso Tidak Bisa Tukar
Permasalahannya adalah ketika barang datang, celana jeans jiniso ukuran 28 itu sama sekali tidak muat aku pakai. Itu setara ukuran 26 atau 27 lah kalau. Padahal saat itu aku sudah meyakinkan host agar memberikan ukuran yang benar agar tidak salah pesan.
Saat menanyakan admin apakah celana bisa ditukar, karena celana yang aku beli baru datang 30 menit. Belum dipakai (gimana bisa dipakai, kakiku masuk aja nggak bisa), belum dicuci, full tag masih ada, invoice masih ada. Seharusnya barang tersebut boleh dong ditukar. Kan tinggal dijual lagi kepada customer. Karena ini bukan barang bekas, melainkan tukar size.
Admin Jiniso Menyalahkan Customer
Sama halnya seperti tipikal penjual online di Indonesia yang tidak mau disalahkan kalau pembelinya salah pilih size. Semacam peraturan gitu kalau barang apapun yang sudah dibeli nggak bisa ditukar. Tapi dalam hal ini, kan hostnya sendiri yang ngasi rekomendasi, kok bisa-bisanya pembeli yang disalahkan karena salah ambil size?
Ternyata saat chat admin, mereka baru memberikan gambar size chart halaman produk tiktok yang mereka pasang di produk dan saat live berbeda. Pantas saja, perasaan sudah milih ukuran sesuai dengan yang disarankan dan dilihat di size chart tetapi kok ukuran celana jeasnya beda?
Banyak Customer yang Kecewa dengan Jiniso
Ternyata bukan hanya aku saja yang merasa kecewa dengan Jiniso. Toh barang tersebut cepat laku dan bisa dijual lagi. Sebagai perusahaan besar, dia tidak lebih baik dari ibu-ibu yang jualan online shop seperti aku. Walaupun sama-sama berjualan online, tapi aku memperbolehkan pembeli menukar barang apabila barang yang dia terima kekecilan atau kebesaran selama dia mau menanggung ongkirnya. Selama barang tersebut belum dicuci, belum dipakai dan masih baru kemasannya ya silahkan ditukar.
Aku menemukan banyak orang-orang yang terpaksa menjual rugi celana jeans jiniso mereka di carousell dengan alasan celana yang mereka kekecilan atau kebesaran. Lagi-lagi customer yang disalahkan karena nggak bisa baca size chart.
Padahal poinnya bukan disitu. Seandainya perusahaan memudahkan customernya untuk mendapatkan barang yang sesuai dan meminimalisir rasa kecewa, maka brand ini makin punya nilai plus. Kalau sudah begini, customer yang kecewa sudah tidak mau belanja lagi di jiniso.
Ini terpaksa aku menjual rugi celana jeans jiniso karena kesempitan di carousell. Aku sih berharap ada yang bisa barter dengan orang-orang yang salah ukuran juga.
Komplain Melalui Pusat Resolusi
Buat teman-teman yang menemukan postingan ini dan mengalami nasib serupa membeli celana jeans jiniso tapi salah ukuran alias kebesaran atau kekecilan di shopee, tokopedia atau tiktok shop, ada baiknya ikuti tipsku.
Kalian tetap ajukan penukaran barang lewat fasilitas komplain di shopee, tokopedia atau tiktok. Selama barang yang kalian punya belum dipakai, dicuci, dan masih full tag beserta invoicenya. Itu adalah fasilitas yang diberikan shopee, tokopedia dan tiktok untuk customernya.
Selama ini pembeli hanya bisa pasrah, tetapi jika ada 100 orang yang kecewa ingin menukar barang maka mau tidak mau kebijakan perusahaan mungkin akan berubah.
Aku sendiri juga menyesal kenapa waktu itu terima-terima saja saran admin jiniso yang meminta penilaian bintang 5 tapi barang tidak bisa diretur. Tahu gitu, kemarin aku melakukan komplain dan minta langsung penukaran barang.
Semoga keluh kesahku bisa sampai ke owner Jiniso ya dan semoga mereka mau menerima masukan saran dan kritik.
